Cara Rebranding Blog
Setelah beberapa
bulan belajar dan banyak cari pengalaman, akhirnya saya mutusin buat rebranding
blog saya ini. Ternyata, dari awal saya udah salah langkah pas bikin brand blog
ini. Lagian, saya juga keinget salah satu resolusi saya yaitu being a more
serious blogger, dan salah satu caranya ya dengan rebranding blog ini.
Rebranding blog,
sederhananya adalah penyesuaian kembali blog untuk menghadirkan brand baru.
Banyak hal yang bisa di rebranding di blog ini lho. Salah satunya yang paling
penting adalah domain. Kemarin domain saya susah banget buat diinget jadi saya
order domain baru.
Tujuan saya
rebranding adalah saya ingin pembaca dengan mudah mengingat blog saya. Untuk
bikin orang inget dengan blog saya, saya jadi harus berbenah banyak
hal. Saya juga ingin serius di dunia blogger, jadi saya berusaha
mempersiapkan blog saya supaya layak.
Apa sih yang harus
saya rapihin? Banyak. Saya punya beberapa list kaya domain, tema, niche, gaya
tulis dan ciri khas, dan konten. Saya juga dapet inspirasi dari blognya mbak
esterariesta, misalnya kaya font dan warna tulisan, target pembaca,
dll. Btw, poin-poin dibawah bisa dijadiin referensi untuk kalian yang juga
punya rencana rebranding blog loh.
Mengubah Domain
Menurut saya, domain ini adalah
jantungnya blog. Meskipun pepatah bilang content is the king,
tapi yang bakal diinget pertama kali dari sebuah blog kan domainnya. Domain ini
yang bakal jadi wajah utama blog. Kemarin domain saya randomkhns.com susah
buat diinget, jadi saya order domain baru yaitu domain ayaocha.com ini.
Domain baru ini lebih gampang diinget kan?
UPDATE: saya ganti domain lagi jadi beyourfein
Mengubah Template
Dulu saya pakai
tema sugar and spicy dari btemplate, tempat
template blogger gratis. Sebenernya temanya lumayan, tapi menurut saya kurang
mendukung rencana rebranding blog saya ini, makanya saya ganti tema yang lebih
simple tapi sedikit manis.
Tema ini ibaratkan
visualnya blog. Pembaca pasti merhatiin apa visual blog ini bikin nyaman, atau bikin
risih. Ada blog yang temanya lumayan simple, meskipun gaya penulisannya
biasanya disertai stiker lucu, ngga membuat blog itu terkesan alay dan pembaca
justru suka. Intinya, tema yang kita pilih juga jadi penentu apakah pembaca
betah di blog kita atau enggak. Mau simple oke, mau yang agak rame pun ga
masalah.
Memilih dan Fokus Pada Niche (Kategori) Blog
Dulu, niche saya
adalah....gado-gado. Ada beberapa hal yang saya share di blog ini, tapi semua
selalu berdasarkan pengalaman saya. Dulu saya punya 'random diary', 'ngobrol
asik', 'daily life', dan lain-lain. Tapi makin hari, kok ya yang saya tulis
justru makin masuk ke kategori 'life and daily life' gitu lho. Saya merasa,
ngga ada produk yang saya tulis dan seolah-olah saya ngga memberikan manfaat
apapun ke pembaca.
Makanya kali ini,
meskipun niche saya tetap gado-gado, saya sekarang cuma buat beberapa kategori
aja kaya 'Beauty and Hair', 'Life and Daily Life', 'Blogging',
'Internet and Social Media', 'Tought', 'LearnEnglish' (nama kategori masih
belum fix), dan 'Inspirasi'. 'Tought', 'LearnEnglish' dan 'Inspirasi' adalah
kategory baru, dan saya belum publish apapun di kategori itu. Tapi saya udah
punya plan dan sedikit draftnya kok.
UPDATE: sekarang saya cuma paling fokus sama 4 kategori tulisan yaitu Skincare, Blogging, Daily Life, dan Self-Love
Niche gado-gado itu
gapapa loh, asalkan kita konsisten sama kategori yang udah kita buat. Yang paling
penting kan, konten yang kita buat. Kalau tulisan kita bermanfaat, pembaca
pasti merasa seneng juga. Lagian, yang gado-gado gitu biasanya disebut
lifestyle blog, keren kan?
Merapikan Gaya Tulis
Gaya penulisan juga
jadi salah satu penentu yang bikin pembaca betah di blog kita atau engga. Terserah mau nulis dengan gaya aku atau saya. Senyaman kalian aja.
Saya dulu nulis pakai aku-kamu, karna saya nyaman nulisnya. Tapi pas saya baca
tulisan saya sendiri, kok kaya alay gitu ya haha. Makanya sekarang saya ganti
gaya penulisan saya.
Dulu gaya nulis saya sempet kaya gini, full color, pas saya baca sendiri ternyata saya merasa alay haha
Selain aku-saya tadi, terserah juga
mau nulis dengan jenis tulisan formal, semi formal atau dengan gaya santai.
Yang penting, konsisten ya.
Membuat Konten Yang Baik
Setelah ribet
sana-sini sama design dan gaya tulis, jangan lupa juga kalau konten harus
diperbaiki. Tulis konten yang sesuai niche atau kategori di blog kalian ya.
Lagian, konten ini adalah identitas kita. Apa yang kita tulis menunjukkan diri
kita, ya kan?
Konten yang saya buat
mah, mana ada yang berkualitas. Tapi saya sekarang lagi belajar buat bikin
konten yang baik. Saya perbanyak baca, juga perbanyak nulis supaya hasil
belajar saya ngga sia-sia.
Untuk bikin konten
yang baik, saya juga perbanyak blogwalking, saya belajar dari para blogger
apa-apa aja yang dibahas. Misalnya nih, buat bikin review satu produk, nah itu
kan kita ngga mungkin langsung bikin reviewnya langsung. Ada beberapa hal yang
bisa ditulis dan dikasih penjelasan misalnya packaging, ingredients, claim,
first impression, review, rating, harga. direkomendasikan atau engga, dll. Saya
dulu ngga kaya gitu nulisnya, tapi berkat banyak blogwalking, saya jadi paham
apa yang sebaiknya saya tulis.
Bikin konten
berkualitas bisa juga dengan nambahin foto. Bukan sembarang foto, karna fotonya
harus cantik dan rapi supaya pembaca makin tertarik.
~~~
Sejauh ini, menurut
saya poin-poin diatas yang bisa diperbaharui dalam rangka rebranding
blog. Poin lain kayak target, font, dan lain-lain bisa jadi
pertimbangan, tapi sejauh ini saya belum bisa memprioritaskan itu. Yang saya
prioritaskan dalam rangka rebranding blog ya lima poin diatas ini, terutama
domain dan konten. Setelah lima poin ini agak beres, baru saya urus masalah
font dan ukurannya.
Gimana menurut
kalian? Ada ga poin lain yang bisa diperbaiki terkait rebranding blog ini?
Rebranding itu sebenernya makan waktu lama, tapi demi blog kesayangan mah apa
yang engga ya.
Haiii Ocha, semangat yah rebranding nya. The way I see it, menyadari apa-apa aja yang perlu diimprove dan kamu sadar kalau ini butuh proses dan konsistensi itu udah first step yang oks banget loh. Banyak yang kepengin rebranding blog, tapi nggak jadi-jadi karena semacam enggan mulai dari awal. So, kudos for the spirit. Semangat yaaa Ocha ^^
ReplyDeleteWaaaaah makasih banyak mbak gesi 😆😆😆
DeleteSeneng banget support dari mbak gesi hehehe
aku juga nih akhir-akhir ini mulai menyortir apa aja yang mau ditulis di blogku. tapi belum tahu bakal mau di-branding gimana blognya. heu
ReplyDeleteMenurutku, banyak2 blogwalking aja supaya dapet inspirasi mau dibranding kayak apa
DeleteSayangnya, aku baru mulai, jadi belum bisa bantu banyak hehe
Saya juga pernah rebranding blog. Asliii memang bikin capek :D. Sekarang pun belum 100% kelar mindahin ke new category.
ReplyDeleteWalah bener capek yaa, harus kuat sama konsisten ni berarti biar rebrandingnya lancar
Deletesalam kenal ya! aku juga lagi rebranding blogku. dulu sih isinya cuma curhatan alay gak jelas gitu tapi sekarang udah bikin tentang review produk, literasi (buku dll), series (cerita bersambung), sama random talks. tapi, sekarang malah pingin ganti lagi ke niche jadi book blogger. malah dilema nih soalnya udah terlanjur posting tentang review produk kecantikan. mending niche atau gado-gado ya? btw, aku udah follow blogmu nih if you don't mind follow back? :) derastories.blogspot.com
ReplyDeleteSalam kenal juga deraa :) semangat pokoknya rebrandingnya, saran saya sih sesuaiin sama interest kamu aja, kalaupun mau jadi book blogger tapi tetep mau post review ga apa-apa loh, atau bisa juga jadi book and beauty blogger gitu.
DeleteAnd thank you, ofc I will follow you back :)
Halo halo, setuju banget sama tulisannya, aku juga blog gado2, tapi segado gadonya blogku tema tulisannya tetap terarah dan fokus ke dunia perempuan. Salam kenal btw :)
ReplyDeleteIyaa banyak kok blog gado2 tapi tetep bisa terarah. Tos dulu dong kita.
DeleteSalam kenal juga btw
Halo salam kenal juga.
Hallo salam kenal cha,
ReplyDeleteAku juga lagi belajar rebranding blogku, tp kok susah ya, tetep aja cuka random talk ga jelas hehehhe
ursulametarosarini.blogspot.co.id
Banyak ide pasti di kepala, jadi pengen banget ditulis semua 😂
ReplyDeleteSama, saya juga dulu gitu, tapi karna emang niatin rebranding blog jadi saya berusaha konsisten. Semangat yaa, dan salam kenal juga 😄
sama nih mau mulai rebranding blog, mau mulai menulis tema yang aku suka aja, yang penting isinya bisa bermanfaat buat yang baca ^^
ReplyDeleteYash ayuuk semangat mbak 💪 yang penting bermanfaat
DeleteAku jg lg rebonding blog mbk. Ayo semangat, walau sebenarnya bagi aku rada susah. Btw salam kenal, muthihauradotcom
ReplyDeleteSalam kenal Ochaaa! Aku juga pengen banget rebranding blogku. Pengen banget ganti domain tapi takut pengunjung berkurang drastis. Resikonya emang banyak banget dan sedihnya baru kepikiran sekarang. But, well, kalau mau serius kapan lagi ya kan? Good luck for us!
ReplyDeletexoxo,
honeyvha.com
Salam kenal juga mba hanifaa 😄
DeleteIya mba, rebranding itu juga jadi kaya mulai dari awal, dan waktunya juga ngga sebentar. Saya juga sampe sekarang beres-beresnya belom selesei mbak. Pokoknya keep going and gud luck aja buat kita 😆
Semangat rebrandingnya mba, blog yang sekarang sudah bagus. Fontnya juga nyaman dibaca dan nggak terlalu rame. Saya juga semenjak mei 2017 rebranding blog, berdatangan sponsored post. Memang hobi kalau diseriusin bisa menghasilkan juga. Salam kenal ya :)
ReplyDeleteSalam kenal juga mbak :)
DeleteThank you so much atas supportnya, saya jadi makin semangat hehehe
Semangat ya mbak rebranding blognya .
ReplyDeleteDari yang saya baca, ada beberapa poin yang harus saya terapkan juga 😊
Salam kenal
Diah
www.diahestika.com
Iyapp thank you mba diah, salam kenal jugaa
DeleteSemangatt juga yaaa
Aku juga lagi pengen rebanding blog mbk. Aku juga pernah nulis postingan blog warna-warna gitu. Ahaah pernah alay. Makasih mbka sharingnya. Salam, muthihauradotcom
ReplyDeleteHaha sama ternyata, semangat ya rebrandingnya, bakalan capek sih, tapi pasti bisa kok. Salam kenal juga yaaa
Delete